Home Kultum Niat Baik Harus Disertai Cara Yang Baik

Niat Baik Harus Disertai Cara Yang Baik

96
0

Kultum Dzuhur disampaikan oleh Ustadz H. Muchlis Abdillah Sumanan,SE.,MM.

 

Tema : Niat Baik Harus Disertai Cara Yang Baik

 

Surat Asy-Syu’ara’ Ayat 88-89

يَوْمَ لَا يَنْفَعُ مَالٌ وَلَا بَنُونَ

(yaitu) di hari harta dan anak-anak laki-laki tidak berguna,

إِلَّا مَنْ أَتَى اللَّهَ بِقَلْبٍ سَلِيمٍ

kecuali orang-orang yang menghadap Allah dengan hati yang bersih,

 

Jamaáh Sholat Dzuhur yang berbahagia,

Niat yang ikhlas tidak cukup karena didalam Islam mengatakan tujuan tidak menghalalkan cara, niat kita baik caranya pun harus baik. niat kita baik caranya pun harus baik. Tidak dibenarkan didalam Islam misalnya “Ingin bershodaqoh” itu niatnya baik, tetapi kalau dilakukan dengan cara-cara yang tidak baik, misalnya dengan merampok harta orang atau membunuh orang, ini tidak dibenarkan. perbuatan baik (amar ma’ruf) harus dilakukan dengan cara yang baik (bil ma’ruf). Sikap ini penting agar tidak memunculkan masalah-masalah baru di masyarakat. Selain itu, jika sikap ini diselaraskan, maka seorang yang berbuat baik dengan cara yang baik dapat menjadi teladan oleh masyarakat.

 

Niat baik tapi caranya salah dan buruk, tak membawa kebaikan.

Niat buruk walaupun dengan cara yang sepertinya baik, tak Akan diterima

Apalagi yang niat buruk, dan dengan cara yang buruk

 

Bila ingin KEBAIKAN

Harus dengan NIAT BAIK,

Dan dilakukan dengan CARA yang BAIK dan BENAR

 

 

 

 

 

Surat Al Isra Ayat 7

 

اِنْ اَحْسَنْتُمْ اَحْسَنْتُمْ لِاَنْفُسِكُمْ ۗوَاِنْ اَسَأْتُمْ فَلَهَاۗ فَاِذَا جَاۤءَ وَعْدُ الْاٰخِرَةِ لِيَسٗۤـُٔوْا وُجُوْهَكُمْ وَلِيَدْخُلُوا الْمَسْجِدَ كَمَا دَخَلُوْهُ اَوَّلَ مَرَّةٍ وَّلِيُتَبِّرُوْا مَا عَلَوْا تَتْبِيْرًا

 

Artinya: Jika berbuat baik, (berarti) kamu telah berbuat baik untuk dirimu sendiri. Jika kamu berbuat jahat, (kerugian dari kejahatan) itu kembali kepada dirimu sendiri. Apabila datang saat (kerusakan) yang kedua, (Kami bangkitkan musuhmu) untuk menyuramkan wajahmu, untuk memasuki masjid (Baitulmaqdis) sebagaimana memasukinya ketika pertama kali, dan untuk membinasakan apa saja yang mereka kuasai.

 

Terkait dengan sabda Rasulullah SAW yang lain,” Alaa inna fil jasadi mudghoh, idza soluhat, soluhal amalu kulluhu, wa idzaa fasadat fasadal amalu kulluh alaa wa hiyal Qolbu, (didalam jasad ada segumpal daging, jika dia baik maka akan baik amal dan jasad, jika dia buruk maka akan buruk amal dan jasad, itulah hati itulah jantung).Kalau jantung kita sehat insya Allah seluruh fisik jasad kita akan sehat, jika hati kita bersih Insya Allah amal kita akan bersih. Inilah pentingnya niat didalam Islam.

 

Semoga Bermanfaat

Nashrun min Allah wa Fathun Qoriib

Wabasyiril Mu’minin

Wassalamuálaikum Wr Wb.

 

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.