PERNYATAAN SIKAP
PEMUDA MUHAMMADIYAH PDPM KOTA TANGERANG BANTEN
KAMIS, 26 SEPTEMBER 2019
Dengan rahmat Allah swt Yang Maha Rahman dan Rahim dengan ini Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah PDPM Kota Tangerang Banten menyatakan sikap :
1. Belasungkawa dan duka cita yang mendalam atas wafatnya pejuang demokrasi, tunas bangsa, kader persyarikatan Alm. Immawan Randi kader IMM Kendari, pada hari Kamis 26 September 2019 dengan luka tembak dibagian dada dalam aksi damai digedung DPRD Sultra, semoga almarhum wafat dalam syahid.
2. Menuntut pihak penegak hukum untuk mengusut tuntas, transparan dan terstruktur dalam kasus wafatnya mahasiswa Immawan Randi di Kendari. Serta menyangkan sikap arogansi kepolisian dalam menghadapi massa aksi dibeberapa tempat dengan tembakan gas air mata, pemukulan, dan kekerasan lainnya seperti luka pada mahasiswa Al Azhar Jakarta dengan kondisi retak tulang kepala. Sedangkan yang dihadapi adalah mahasiswa dan komponen bangsa lain dengan tangan kosong. Ini mengindikasi lemahnya teknik kemampuan komunikasi verbal dalam menghadapi massa aksi. Kedepan seyogyanya nilai humanitas dan mengayomi lebih dihadirkan.
3. Menyampaikan aspirasi dan kritik konstruktif dimuka umum dilindungi oleh Undang-undang dan hak konstitusi bagi setiap warga negara. Maka sejatinya tidak perlu ada tindakan represif dan kekerasan lainnya yang dapat menghambat tersalurnya aspirasi dalam ruang berdemokrasi.
4. Mahasiswa dan warga negara lainnya memiliki tanggung jawab fungsi kontrol publik atas kebijakan pemerintah, baik RUU, ataupun kebijakan lain yang menyangkut keberpihakan pro atau tidak kepada rakyat. Maka ragam aspirasi mesti dipandang sebagai kontribusi aktif warga negara mengawal bangsa kedepan. Terlebih mahasiswa sebagai putera bangsa yang terdidik, terbangun nalar kritis dan responsif, maka ruang dialog harus dibuka lebar untuk kemaslahatan bangsa.
5. Menghimbau kepada presiden, pemerintah dan DPR agar lebih akomodatif dalam mengabil kebijakan yang pro rakyat dalam meningkatkan stabilitas ekonomi dan keamanan bangsa. Walau keniscayaan gelombang demonstrasi berikutnya akan ada sebagai respons dan bentuk solidaritas atas kondisi bangsa terkini.
6. Mengajak kepada seluruh komponen bangsa, baik mahasiswa, OKP, AMM, ormas dan lainnya, agar menahan diri dari tindakan anarkhis, propaganda, serta menjunjung tinggi keadaban, moralitas, keluhuran akhlak dan kesantunan budi dalam menyampaikan aspirasi untuk kebaikan negeri.
Ttd
Ketua : Sarli Amri, MA
Sekretaris : Milana AS MA
