Home Kultum Bekal Kehidupan Akhirat

Bekal Kehidupan Akhirat

803
0

Kultum Dzuhur disampaikan oleh Ustadz Syukron Makmum, M.Pd.

Tema : Bekal Kehidupan Akhirat

Surat Az-Zariyat Ayat 56
وَمَا خَلَقْتُ الْجِنَّ وَالْإِنْسَ إِلَّا لِيَعْبُدُونِ


Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku

Sesungguhnya Allah SWT menciptakan jin dan manusia untuk ibadah kepada-Nya, pertanyaannya sudahkah kita ibadah dengan benar ? Apakah ibadah kita diterima oleh Allah SWT ? Dan sudah cukupkah bekal perjalanan kita menuju kehidupan akhirat ?

Jangan terlena dengan kehidupan dunia sehingga menjadi hubbud Dunya (sangat mencintai dunia), kekayaan, pangkat, jabatan dan Kecantikan serta kegantengan itu semua amanah yang harus dijalankan dengan sebaik-baiknya dan harus menjadi amal sholih sebagai bekal diakhirat.

Ibadah yang benar harus mengikuti perintah Allah SWT dan telah dicontohkan oleh Rasulullah SAW.

Nabi Muhammad SAW telah bersabda : “Taroktu fiikum amroini lan tadilluu maa tamassaktum bihimaa kitabillaahi wasunnatinnabiyyih”. Artinya : Aku telah meninggalkan dua perkara dikalangan kalian. Kalian tak akan sesat jika berpegang teguh pada keduanya, yaitu Kitab Allah (Quran) dan Sunah Nabi (hadis).

Bekal seorang mu’min muslim adalah ketaqwaan, dengan juga menjalani kehidupan dengan seimbang antara kehidupan dunia dan akhirat.
Sebagaimana firman Allah SWT dalam QS Al Baqarah ayat 197

وَتَزَوَّدُوا فَإِنَّ خَيْرَ الزَّادِ التَّقْوَىٰ

sesungguhnya sebaik-baik bekal adalah takwa

QS. Al-Hujurat Ayat 13

إِنَّ أَكْرَمَكُمْ عِندَ ٱللَّهِ أَتْقَىٰكُمْ

Sesungguhnya orang yang paling mulia di antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling takwa di antara kamu.

Surat Al-Qasas Ayat 77

وَابْتَغِ فِيمَا آتَاكَ اللَّهُ الدَّارَ الْآخِرَةَ ۖ وَلَا تَنْسَ نَصِيبَكَ مِنَ الدُّنْيَا ۖ وَأَحْسِنْ كَمَا أَحْسَنَ اللَّهُ إِلَيْكَ ۖ وَلَا تَبْغِ الْفَسَادَ فِي الْأَرْضِ ۖ إِنَّ اللَّهَ لَا يُحِبُّ الْمُفْسِدِينَ


Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik, kepadamu, dan janganlah kamu berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan


Marilah kita berusaha untuk selalu beramal sholih dengan terus beribadah kepada Allah SWT, dengan harapan kita diridhoi Allah SWT masuk surga dan mendapatkan syafaat-Nya

Semoga bermanfaat
Fastabiqul Khoirot
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wa barokatuh

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.