Kultum Dzuhur disampaikan oleh Ustadz Abdul Rohim,M.Pd. ( Ka.Bag KUI UMT)
Tema : 3 (Tiga) Panggilan Allah SWT
Jama’ah Sholat Dzuhur yang insyaallah dirahmati Allah SWT
Allah SWT hanya memanggil hambanya tiga kali saja dalam hidup.
Pertama panggilan Adzan untuk beribadah sholat lima waktu,
Kedua ibadah haji dan umroh,
Ketiga kematian.
1. Panggilan Allah SWT untuk manusia Umroh dan Haji
Di antara tiga panggilan itu, panggilan kedualah yakni haji dan umroh yang paling istimewa dan ditunggu dan setiap umat Islam ingin sekali dipanggil Allah untuk melakukan ibadah haji atau umroh. Panggilan ibadah ini istimewa karena waktunya terbatas (untuk haji) perjalananya pun jauh, memerlukan persiapan biaya dan kesehatan yang sempurna.
Abdullah bin ‘Umar menuturkan bahwa talbiyah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah,
لَبَّيْكَ اللَّهُمَّ لَبَّيْكَ لَبَّيْكَ لاَ شَرِيكَ لَكَ لَبَّيْكَ إِنَّ الْحَمْدَ وَالنِّعْمَةَ لَكَ وَالْمُلْكَ لاَ شَرِيكَ لَكَ
“Labbaik Allahumma labbaik. Labbaik laa syarika laka labbaik. Innal hamda wan ni’mata laka wal mulk laa syarika lak (Aku penuhi panggilan-Mu, ya Allah, aku penuhi panggilan-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu, aku penuhi panggilan-Mu. Sesungguhnya segala puji, nikmat dan kerajaan bagi-Mu. Tidak ada sekutu bagi-Mu).”
Kalimat “labbaik Allahumma labbaik” di atas maksudnya adalah aku penuhi panggilan-Mu, wahai Rabbku, sekali lalu sekali. Kalimat “laa syarika lak”, maksudnya adalah aku penuhi panggilan-Mu semata, tidak ada sekutu bagi-Mu. Artinya, kalimat ini berisi pengakuan untuk tidak berbuat syirik. Ini menunjukkan ibadah haji dan ibadah lainnya mesti dilakukan dengan ikhlas untuk mengharap ridha Allah Ta’ala.
2. Panggilan Adzan untuk beribadah sholat lima waktu
Sedangkan Panggilan shalat lima waktu merupakan panggilan yang pertama. Dengan melaksanakan sholat, berarti kita menjawab panggilan Allah dan Allah senang kepada hambanya yang mengerjakan sholat lima waktu.
Surat Al-Jumu’ah Ayat 9
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا إِذَا نُودِيَ لِلصَّلَاةِ مِنْ يَوْمِ الْجُمُعَةِ فَاسْعَوْا إِلَىٰ ذِكْرِ اللَّهِ وَذَرُوا الْبَيْعَ ۚ ذَٰلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ
Hai orang-orang beriman, apabila diseru untuk menunaikan shalat Jum’at, maka bersegeralah kamu kepada mengingat Allah dan tinggalkanlah jual beli. Yang demikian itu lebih baik bagimu jika kamu mengetahui
Pada hari kiamat kelak, segenap umat manusia akan dikumpulkan di padang Mahsyar dan menghadapi hari perhitungan. Segala amalnya akan dilihat dan ditimbang. Amalan pertama yang akan dihisab di pengadilan Allah Swt kelak adalah sholat.
3. Panggilan Allah SWT untuk manusia kembali kepada-Nya (Panggilan Kematian)
Panggilan ketiga adalah kematian. Panggilan ini dijawab dengan amal kita sendiri. Tidak dapat manusia menghindari walaupun bersembunyi di gedung yang kokoh.
Surat An-Nisa’ Ayat 78
أَيْنَمَا تَكُونُوا يُدْرِكْكُمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِي بُرُوجٍ مُشَيَّدَةٍ ۗ وَإِنْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ وَإِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِكَ ۚ قُلْ كُلٌّ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ فَمَالِ هَٰؤُلَاءِ الْقَوْمِ لَا يَكَادُونَ يَفْقَهُونَ حَدِيثًا
Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh, dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: “Ini adalah dari sisi Allah”, dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: “Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad)”. Katakanlah: “Semuanya (datang) dari sisi Allah”. Maka mengapa orang-orang itu (orang munafik) hampir-hampir tidak memahami pembicaraan sedikitpun?
Pada banyak kejadian, Allah SWT tidak memberikan tanda-tanda secara langsung dan kita tidak mampu menjawab dengan lisan dan gerakan.iman dan Amal Sholihlah yang akan menyelamatkan kita dari azab kubur.
Maut tidak menunggu Tobat, kapan pun dimana pun, ketika sudah ajalnya datang, kematian akan terjadi.
Semoga bermanfaat
Nashrun min Allah wa fathun qoriib
Wabasyiril mu’minin
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wa barokatuh