Kultum Romadhon disampaikan oleh Ustadz Sutarji,MM
Tema : Orang yang berteman dengan Syaithon di Bulan Romadhon ! Na’uzubillah min Dzalik.
Jama’ah Sholat Dzuhur yang Dimuliakan oleh Allah SWT,
Ketika Ibadah Shoum dilakukan, dengan aktivitas sore juga kita mempunyai banyak keinginan untuk menu berbuka puasa, bahkan ada juga yang disebut Fenomena lapar mata kerap menimpa orang yang berpuasa terutama di bulan Ramadhan ini. Di siang hari kita terkadang bingung menentukan makanan apa yang akan disantap ketika berbuka nanti mengingat semua makanan dan minuman seolah-seolah terlihat lezat dan layak disajikan sebagai menu buka puasa. Kondisi ini pada akhirnya mendorong konsumen untuk membeli atau memasak makanan yang beraneka ragam.
Mengingat kapasitas lambung yang terbatas, ketika berbuka puasa tidak semua makanan yang telah dibeli atau dimasak bisa dikonsumsi sehingga berakhir pada pembuangan makanan dan ini merupakan dan sifat melakukan keborosan dilarang oleh agama, berdosa dan diberikan predikat temannya Syaithon, padahal Syaithon harusnya menjadi musuh kita bersama dan harus dilawan karena makhluk ini selalu membawa dan menjerumuskan ummat manusia, dengan melakukan keborosan atau mubajir ia malah menjadi teman Syaithon. Na’uzubillah min Dzalik.
Firman Allah SWT dalam Surat Al-Isra’ Ayat 27
إِنَّ الْمُبَذِّرِينَ كَانُوا إِخْوَانَ الشَّيَاطِينِ ۖ وَكَانَ الشَّيْطَانُ لِرَبِّهِ كَفُورًا
Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan dan syaitan itu adalah sangat ingkar kepada Tuhannya.
Maka untuk mari kita menjadi orang yang amanah dan tidak melakukan keborosan atau kemubajirinan, termasuk pada sebutir nasi, karena jika dikonversi Jika setiap orang menyisakan satu butir nasi setiap hari, dengan jumlah penduduk di Indonesia sekitar 250 juta jiwa. Maka dalam sehari sekali makan, akan terdapat 250 juta butir nasi yang sudah terbuang sia-sia.
Sedangkan tiap 1 gram beras berisi 50 butir beras. Jika dikonversikan kedalam KG (kilo gram), maka 250 juta butir nasi sama dengan 5.000 Kg atau sekitar 5 ton yang akhirnya akan dibuang setiap hari dalam satu kali makan.
Semoga kita menjadi lebih baik dengan tidak boros dan mubajir di bulan yang penuh berkah ini, semoga kita menjadi orang yang bertaqwa, amin
Nashrun min Allah wa fathun qoriib
Wabasyiril mu’minin
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wa barokatuh
