Kultum Dzuhur disampaikan oleh Ustadz Eko Sudarmanto,MM
Tema : Cara Meminimalisir Futur (Rasa Malas Beribadah kepada Allah SWT)
Para ulama berkata:
الإيمان يزيد وينقص ,يزيد بالطاعة وينقص بالمعصية
“Iman itu bertambah dan berkurang, bertambah dengan ketaatan dan berkurang dengan maksiat”.
Seperti halnya Iman yang kadang Naik dan juga turun, kadang semangat terkadang juga malas, begitu juga dalam melakukan ketaatan kepada Allah SWT seseorang hamba kadang dihinggapi sifat malas (Futur).
Futur adalah rasa malas, menunda, lambat setelah bersemangat, tidak bergairah dalam kebaikan.” (Al futur, maddzohir asbab ilaj, Hal. 22).
Dalam sejarah Rasulullah, bahaya futur itu telah Allah perlihatkan. Tatkala kaum Muslimin hijrah ke Habasyah, ada di antara peserta hijrah yang futur hingga akhirnya murtad dari Islam. Dalam salah satu perang juga terdapat seseorang yang begitu gigih dan penuh semangat. Namun, nabi menghukuminya sebagai penghuni neraka. Ternyata orang tersebut bunuh diri. Saat terluka parah, semangatnya melemah sehingga godaan setan menggiringnya untuk menusukkan tombak ke perutnya.
Allah menilai amalan kita bukan pada kuantitasnya, tapi pada kesesuaiannya dengan tuntutan Rasulullah. Semangat beramal harus dikendalikan jika menggring kita keluar dari sunah nabi. Yang sedikit, tapi kontinu dan sesuai sunah lebih dicintai dan lebih membantu dalam meraih keistiqamahan dalam segala situasi.
Cara meminimalisir Futur untuk semangat ibadah tetap optimal diantaranya :
1. Luruskan Niat ibadah untuk menggapai Ridho Allah SWT, ini yang penting bukan tujuan yang lain.
2. Bergaul dengan orang yang sholih
3. Bermuhasabah introspeksi diri setiap hari untuk memperbaiki hal yang kurang tepat agar menjadi pribadi yang lebih baik
4. Harus berdo’a kepada Allah SWT untuk memohon agar hati di kuatkan dan ibadah diistiqomahkan. Sebagaimana Do’a yang dipanjatkan oleh Rosulallah SAW :
Do’a yang paling sering Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam panjatkan adalah,
يَا مُقَلِّبَ الْقُلُوبِ ثَبِّتْ قَلْبِى عَلَى دِينِكَ
Wahai Dzat yang Maha Membolak-balikkan hati, teguhkanlah hatiku di atas agama-Mu.”
Semoga bermanfaat
Nashrun minallah wafathun Qoriib
Wabasyiril Mu’minin
Wassalamu’alaikum Wr Wb