Ruh yang menjadi pendorong hidup dan geraknya persyarikatan Muhammadiyah adalah pengajian. KH. AR Fakhrudin Mengatakan bahwa ibarat jasad, Muhammadiyah tanpa adanya pengajian ibarat jasad yang telah kehilangan ruhnya. Sejalan dengan itu program rutin tiap bulan Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Tangerang menggelar pengajian bulanan tiap awal bulan. Dilaksanakan secara bergilir dari cabang ke cabang.
Kemarin, Ahad Tgl. 8 April 2018 Pemuda Muhammadiyah melaksanakan pengajian bulanan bertempat di Pimpinan Cabang Pemuda Muhammadiyah (PCPM) Ciledug. Dengan mengundang sebagai penceramah adalah Abangda Dahnil Anzar Simanjuntak, ME selaku Ketua Umum PP Pemuda Muhammadiyah. Pengajian bulanan kali ini PCPM Ciledug juga mengadakan bakti sosial berupa pemeriksaan kesehatan gratis, mulai dari cek tensi darah, gula darah, asam urat, dan juga kolesterol.
Dalam sambutan ketua daerah Pemuda Muhammadiyah PDPM Kota Tangerang Sdr. Sarli Amri, MA mengatakan bahwa kader muda Muhammadiyah jangan pernah lupa untuk terus meningkatkan keshalehan personal dan juga keshalehan sosial. Menurutnya nilai religiusitas dan spiritualias menjadi hal yang wajib dimiliki oleh setiap kader, agar pesatnya teknologi dan canggihnya media sosial yang semakin meliberalisasi akhlak dapat ditangkis oleh setiap kader pemuda Muhammadiyah.
Begitupun Dahnil Anzar Simanjuntak (Ketua PP Pemuda Muhammadiyah) berpesan dalam ceramah yang beliau sampaikan dihadapan lebih dari 200 jamaah yang hadir bahwa syarat Islam Berkemajuan setidaknya harus meliputi : 1). Tauhid dengan aqidah yang muni, 2). Akhlah yang baik atau imtegritas/ muru’ah, 3). Tradisi cinta ilmu pengetahuan yang tinggi dan punya strategi, 4) Semangat Ruhul Ikhlas dan Ruhul Jihad. Saling tolong menolong dalam ketaqwaan dengan mensiasati untuk memcapai kemajuan peradaban dunia.
Banyak orang yg tidak kenal muhammadiyah, apa tujuan Muhammadiyah namun tujuan itu adalah memajukan dan menggembirakan umat di Hindia Belanda dari kejumudan yang ada saat itu. Keteladan adalah jalan paling baik dalam pesan usaha berdakwah yang sejati.
Menggembirakan umat tidak praktik sederhana dengan tidak mudah menyebut orang-orang langsung dijudge sesat, mereka sesat karena mereka tak belajar secara komprehensif. Oleh sebab itu solusinya Muhammadiyah bikin sekolah untuk belajar dan bikin rumah sakit agar berobah kepada yang benar, begitu ujarnya. Acara mulai Pukul 09.00 sampai dengan 11.15 WIB yang dilanjut dengan ramah tamah.
