Kultum Dzuhur disampaikan oleh ustadz Dr. H. Sumardi,MT
Tema : 4 (Empat) Bekal Terbaik dalam Menjalani Tantangan Kehidupan
Dizaman serba canggih sekarang yang disebut dengan era milenial dengan serba mudah orang dalam mengetahui menjelajahi dipelbagai belahan dunia dalam waktu yang bersamaan.
Dengan teknologi yang semakin canggih bagi insan cendekiawan akademik tentu sarana internet dan fasilitas pendukung lainnya dapat menambah serta memperdalam ilmu pengetahuan baik untuk kesuksesan dunia maupun akhirat.
Lain halnya dengan orang yang tergoda dengan kecanggihan teknologi informasi baik HP Android, Gadget dan internet digunakan untuk kesenangan duniawi maka akan merugi dan gagal dalam Dunia maupun Akhirat.
Untuk dapat menjalani kehidupan didunia ini agar tidak tergoda dan mampu melewati tantangan kehidupan, Abu Hatim memberikan nasihat 4 (Empat) hal bekal terbaik dalam menghadapi tantangan kehidupan berikut Kisahnya :
Abu Mu’thi Al Balkhy bertanya kepada Abu Hatim Al Asham : ” Benarkah Engkau berjalan dihutan tanpa Bekal ?”
” Tidak Benar ” Jawab Abu Hatim Al Asham
” Kalau Saya Pergi dalam Perjalanan Jauh pasti membawa bekal ” Lanjutnya
” Kalau Boleh Tahu Bekal apa yang engkau Bawa ” tanya Abu Mu’thi
Abu Hatim Al Asham menjawab : ada 4(Empat) Bekal Bekal yang dibawa dalam menjalani kehidupan ini :
1. Saya Yakin Bahwa Dunia dan seisinya adalah milik Allah SWT
2. Semua Makhluk adalah Hamba-Nya
3. Segala Usaha adalah Faktor penyebab,sedangkan semua Rizki ada di Tangan-Nya (Jangan mengira bahwa Rizki yang didapat sepenuhnya dari hasil bekerja keras kita melainkan atas karunia Allah SWT yang maha pemurah)
4. Dan saya yakin segala Taqdir berlaku bagi setiap Hamba-Nya ( Maksudnya Allah SWT pasti memelihara Makhluk-Nya, jika diberi kebaikan maka harus disyukuri, jika sebaliknya maka harus disabari diterima lapang dada)
Ke-empat bekal tersebut menunjukkan bahwa Abu Hatim Al Asham benar-benar Ulama Besar yang bertawakal kepada Allah SWT.
Akhirnya Abu Mu’thi berkomentar dan mengatakan kepada Abu Hatim Al Asham : Itu bekal yang paling baik, bekalmu itu cukup membawamu menempuh perjalanan yang sangat Jauh yakni Kehidupan Akhirat.
Semoga bermanfaat
Nashrun minallah wafathun Qoriib
Wabasyiril Mu’minin
Wassalamu’alaikum Wr Wb
